Helo pemirsa. Ini adalah penampakan non-eksekutif lounge Bandara Juanda - Surabaya beberapa waktu lalu. Manusia diperlakukan seperti ikan asin padahal kita membayar duit pesawat dan pajak loh. |
Pertimbangan berikutnya untuk memilih kartu kredit dengan baik dan benar adalah melihat ada tidaknya fasilitas eksekutif lounge (executive lounge). Memang tawaran ini hanya melekat pada kartu kredit jenis gold ke atas, tetapi tak ada salahnya mempertimbangkan benefit seperti ini. Sebab makin banyak benefit tentu makin bagus. Urusan nanti kita memanfaatkannya atau tidak adalah urusan belakang. Toh kita tidak dikenakan biaya apapun kok.
"Lihat dan tanyakan berapa banyak fasilitas eksekutif lounge yang ditawarkan penerbit kartu kredit tersebut termasuk yang ada di bandara luar negeri."
Sama seperti fasilitas asuransi perjalanan kartu kredit di mana tidak tiap hari kita melakukan perjalanan dengan pesawat terbang. Jadi secara umum tidak semua nasabah kartu kredit memanfaatkan fasilitas eksekutif lounge ini secara maksimal. Secara logika kita bisa berpikir jika untuk fasilitas yang tidak tiap hari kita pergunakan ini bank bersikap pelit, bagaimana dengan yang lainnya, bukankah demikian? Namun bagi yang sering bepergian dengan pesawat udara terutama ke luar negeri, tentu fasilitas eksekutif lounge sudah menjadi kebutuhan pokok.
Di dalam eksekutif lounge kita bisa bersantai makan minum kopi gratis, baca koran, akses wifi, dengerin musik, nonton TV tanpa ribu, ngobrol sambil menunggu waktu boarding, bukankah sangat mengasikkan? Apa mau terus antri duduk-duduk sumpek kayak ikan asin dijemur di panas matahari? Kalau mau diperlakukan kayak ikan asin ya jangan pernah miliki kartu kredit. Terus saja gunakan uang kontan seumur hidup.
Sponsored links Credit Card Executive Lounge: