 |
| Foto: toonpool.com. |
Pertimbangan selanjutnya untuk mendapatkan kartu kredit terbaik adalah berbicara tentang besarnya limit kartu kredit yang berani diberikan bank kepada kita sebagai nasabahnya. Sebab kita tahu ada bank yang pelit tetapi ada juga bank yang sangat royal kepada nasabahnya. Untuk mengetahuinya sebenarnya gampang sekali. Coba main ke salah satu kantor cabang bank tersebut dan amati fasilitas yang mereka sediakan. Jika toiletnya bau minta ampun seperti toilet di terminal, itu bisa dipastikan bank yang pelit. Tak ada bedanya dengan manusia di mana yang ada murah hati tetapi ada yang pelitnya sampai ke tulang. Padahal uang juga tidak dibawa mati dan sudah pasti semua orang akan menghindari orang-orang yang pelit. Anda pun jangan suka berkawan dengan orang pelit karena mereka hanya mau enaknya saja. Tendangi pantat orang pelit sekeras mungkin dan sejauh memukul bola golf.
Menjadi nasabah kartu kredit artinya kita bekerjasama dengan bank. Kita membutuhkan bank dan bank membutuhkan kita. Kita memberikan keuntungan kepada bank setiap kali kita berbelanja dengan kartu kredit. Jadi kita harus berpikir demikian:
"Jika saya memberikan keuntungan kepada seseorang maka saya akan memprioritaskan mereka-mereka yang murah hati. Karena orang-orang seperti inilah yang pantas untuk didukung."
Bagaimana menurut Anda?
Besarnya Limit Kartu Kredit Pertama Kali
Pastikan bahwa bank tempat Anda mengajukan kartu kredit memberikan Anda limit paling tinggi dibandingkan bank-bank lainnya. Tentu ini sulit sekali diketahui karena ada banyak faktor pertimbangan pada saat bank memberikan limit kredit kepada nasabahnya. Misalnya soal tanggungan, besarnya gaji, penghasilan tambahan, jabatan, lama bekerja, kepemilikan kartu kredit sebelumnya, situasi perekonomian, dsb. Namun kalau Anda berani mewawancarai beberapa rekan Anda yang sudah menggunakan kartu kredit maka mereka punya kesimpulannya tersendiri. Mereka pasti akan mudah bercerita mana bank-bank yang royal kepada nasabahnya dan mana yang pelitnya minta ampun. Kami sudah mengupasnya secara sekilas di bank-bank penerbit kartu kredit di Indonesia. Anda dipersilakan untuk mencobanya sendiri.
Pokoknya ada bank yang untuk posisi jabatan yang sama, dengan penghasilan gaji yang sama, status pengisian aplikasi yang sama, diajukan pada waktu yang bersamaan, satunya memberikan limit sekian dan satunya lagi memberikan limit sekian. Ini menunjukkan memang ada bank yang pelit dan royal. Bahkan bisa terindikasi kekuatan modal bank tersebut. Jangan...jangan....akh tak perlu berandai-andai nanti dibilang menyebari rumors perbankan lagi. Pokoknya Anda punya akal sehat untuk menilai sendiri mana yang baik, mana yang kurang baik dan mana yang buruk.
Bahkan ada bank yang meski kita sudah memberikan tagihan kartu kredit yang kita miliki dan berharap limitnya minimal sama atau bahkan lebih tinggi, tetap saja diberikan limit ecek-ecek. Mereka pikir kita anak-anak kemarin sore barangkali. Jadi dengan mengetahui semua materi di situs ini, kami berharap Anda pun punya otak sekaliber bankir. Jadi buat apa kartu kredit bank tersebut? Buang saja ke laut biar ditelan ikan hiu dibawa ke lautan atlantik.
Besarnya Limit Kartu Kredit Setelah Pemakaian
Selain limit untuk pertama kali, pastikan juga bahwa bank tersebut selalu menaikkan limit kartu kredit Anda secara berkala. Jadi jangan mau digoda-godain dengan iming-iming kartu kredit berlimit tinggi untuk pertama kali tapi selanjutnya tak pernah naik-naik lagi. Karena bankir itu pintar dan jenius. Berbagai cara taktik promosi bisa mereka lakukan. Jika untuk pertama kali saja sudah pelit maka bisa dipastikan selanjutnya tidak akan pernah menaikkan limit kartu kredit Anda! Kalau orang itu pelit maka sudah pasti sampai ke liang kubur pun akan pelit. Termasuk memesan peti mati yang kecil dan lubang pemakaman yang paling kecil. Tujuannya biar hemat uang.
Sebenarnya tanpa meminta kenaikan limit, bank secara naluri sangat tergiur untuk menaikkan limit kartu kredit nasabahnya. Mengapa demikian? Alasannya karena makin cepat dinaikkan maka makin menguntungkan bank. Karena semakin besar Anda berbelanja, semakin besar keuntungan bank lewat fee merchant. Tetapi bankir namanya juga manusia, tentu ada yang pelit dan royal. Meski mereka tahu bahwa Anda menguntungkan mereka, tetapi mereka tetap saja berpikir ulang dan berpikir ulang. Konyol sekali bukan? Jadi pastikan Anda memegang kartu kredit yang benar-benar akan terus menaikkan limit untuk Anda.
Mengapa Limit Kartu Kredit Penting?
Jawabannya sangatlah sederhana. Kita membayar iuran tahunan yang sama, membayar biaya denda dan bunga yang sama, membayar biaya keterlambatan yang sama. Semua biaya-biaya tersebut sama. Dengan demikian sudah pasti kita berharap mendapatkan limit yang lebih tinggi bukan? Mana mungkin bisa kita terima jika iuran tahunan kartu kredit gold katakanlah Rp 300.000, kita hanya dikasih limit Rp 9 juta sementara teman kita dikasih Rp 25 juta? Sama-sama membayar iuran tahunan yang sama kok limitnya bisa berbeda? Kurang lebih seperti itu!
Dengan memiliki limit yang lebih tinggi memungkinkan kita untuk memanfaatkan kartu kredit tersebut dengan lebih baik. Apakah itu untuk kebutuhan rutin sehari-hari, keperluan mendadak setiap saat, digunakan untuk modal usaha atau dipergunakan untuk memutar uang gaya kartu kredit. Tentu Anda juga harus menyadari bahwa pemberian kenaikan limit ini ada banyak faktor penentunya. Anda tidak bisa selalu menyamakan limit kartu kredit Anda dengan limit kartu kredit orang lain. Bank kapan saja juga bisa menurunkan limit kartu kredit seseorang dengan berbagai pertimbangan.
Selama penggunaan kartu kredit Anda menguntungkan bank, maka percayalah limit kartu kredit Anda akan terus dinaikkan.
Jadi jangan pernah terprovokasi oleh orang-orang yang katanya bisa menaikkan limit kartu kredit Anda hingga milyaran rupiah. Itu penipuan dan omong kosong. Itu teori saja! Kami juga bisa memberikan teori bahwa kartu kredit Anda bisa dinaikkan hingga Rp 10 milyar, bla..bla..bla. Secara teori memang memungkinkan tetapi prakteknya tidak semudah yang dikatakan? Untuk kupasan paling logis dan paling jelas mengenai cara "bermain" untuk menaikkan limit kartu kredit semaksimal mungkin bisa baca di sini.
Sponsored links Besarnya Limit Kartu Kredit: